Saturday, October 21, 2017

Polisi Tangkap 'Cristiano Ronaldo' Saat Real Madrid vs Getafe



Ada perihal unik kala laga Real Madrid melawan Getafe, Sabtu (14/10). Dalam laga selanjutnya pihak kepolisian menangkap seseorang yang berpura-pura menjadi Cristiano Ronaldo.
Real Madrid sukses menang dengan skor 2-1 kala hadapi Getafe. Dua gol Madrid dicetak oleh Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo.

Pada laga tersebut, polisi dibikin sibuk dengan seseorang yang tampil layaknya Cristiano Ronaldo.


Tidak hanya penampilan wajah, tetapi dia terhitung manfaatkan jersey lengkap beserta nomor punggung 7 dengan nama Ronaldo.

Pemain PERSIB Bandung Sempatkan ke Rumah Mendiang Choirul Huda


Michael Essien dan Atep (c) Memberikan Jersey mereka kepada kedua anak alm. choirul huda

Tim PERSIB menyempatkan diri ke kediaman almarhum kiper Persela Lamongan, mendiang Choirul Huda, Sabtu 21 Oktober 2017 di kawasan Ronggohadi, Lamongan.
Usai meniti sesi uji lapangan Stadion Gelora Surajaya pukul 10.00 WIB tim segera bergegas menuju tempat tinggal duka. Setibanya, rombongan segera disambut oleh keluarga besar mendiang.

Supardi Natsir memegangi Kepala Anak Alm. choirul Huda
Suasana haru muncul tersaji sementara Atep dan kawan-kawan menyalami seluruh keluarga besar kapten tim Persela tersebut.
Beberapa bagian keluarga almarhum tak kuasa menghindar air matanya sementara Atep dan Michael Essien memberikan jersey PERSIB kepada ke-2 anak mendiang Huda, Rachul Maulana (13) dan Rafael Ramadhan (10).

Mas Hariono Ketika bersalman dengan putra Alm. Choirul Huda
Istri almarhum, Lidya Anggraini mengaku terlalu suka bercampur haru mendapat kunjungan silaturahmi dari rombongan Maung Bandung. Ia pun kemudian mengapresiasi atas kunjungan tersebut.
"Alhamdullilah, aku tidak mampu bicara apa-apa. Saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak PERSIB atas kebaikannya. Mohon dimaafkan sekiranya suami aku memiliki kekeliruan semasa hidupnya," ungkap Lidya bersama dengan raut muka bersedih.

I Made Wirawan Bersalaman dengan istri alm. choirul huda

Sementara itu, asisten pelatih PERSIB, Herrie Setyawan mengatakan, jikalau agenda melayat ini merupakan sebuah kewajiban sebagai rasa empati pada kepergian legenda sepakbola Lamongan tersebut.